suaraindonesia.media,- Tanjungpinang. Bandara Internasional Raja Ali Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang siap melayani penerbangan arus mudik Perayaan Natal dan Tahun Baru. Hal ini diungkapkan oleh general manejer angkasa pura II Tanjungpinang, Ngatimin atau yang akrab disapa Armin didampingi Agus Jamaludin selaku KKP kelas II Tanjungpinang dan Kedisops selaku satgas bandara RHF Mayor Indra Prawira.
Sebelumnya pihak pemko sudah melaksanakan apel pagi persiapan angkutan Batal dan Tahun Baru (Nataru) Yang dilaksanakan di kantor arsip dan perpustakaan kota Tanjungpinang. Sementara pihak bandara menyampaikan kesiapannya saat mengadakan rapat komite keamanan Bandar Udara Ke IV tahun 2021 di Restoran Seafood Golden Crab Tanjung Lanjut Kelurahan Kampung Bugis.
Sebenarnya, sebut Armin Rapat komite tersebut sudah lama dilakukan pada masa pandemic melalui online, namun saat kondisi sudah mulai longgar pelaksanaan rapat komite tersebut berlangsung offline berjalan secara normal dengan tetap menjaga protokol kesehatan.
General Manager Bandara RHF Tanjungpinang Ngatimin menjelaskan rapat ini dilakukan dalam setahun empat kali atau per triwulan rutin dilakukan.
“Momen kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya mengingat tahun kemarin Covid begitu tinggi rapat komite dilaksanakan secara online, selain itu di lapangan sudah dalam menyambut perayaan nataru baru kita lakukan dengan posko Nataru mulai tanggal 17 Desember hingga 4 Januari 2022, ” jelasnya.
Pihak Bandara RHF sendiri untuk memenuhi angkutan mudik Nataru sudah meminta tambahan armada dari Lion Air disebabkan jumlah keterisian Penumpang cukup bagus bahkan sampai full.
“Sampai hari ini tingkat keterisian jumlah cukup bagus, antar 85/90 terisi bahkan terkadang sampai full. Karena dari pihak Airline sendiri ternyata juga padat disebabkan ketersediaan pesawat yang masih banyak maintenance”, lanjutnya.
Sementara itu Kepala KKP Kelas IIA Tanjungpinang Agus Jamaluddin menambahkan bahwa pada prinsipnya Pemerintah melakukan pembatasan bepergian namun diberikan bagi yang sangat membutuhkan.
“Ada beberapa persyaratan untuk bepergian yang pertama sudah vaksin dua kali bahkan ada yang sampai tiga kali, Kedua bagi vaksin lengkap cukup ditambahkan dengan antigen tetapi jika vaksinnya baru sekali maka wajib PCR termasuk yang belum vaksin sama sekali,” ujar Agus.
Pada kesempatan yang sama juga Kadisops Lanud RHF Mayor Indra Prawira menghimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan melengkapi vaksinasi dosis kedua.
” Apabila nantinya pada saat melakukan perjalanan aturan – aturan seperti PCR, Antigen tetap diberlakukan. Intinya kami dari TNI POLRI siap membantu kelancaran masyarakat yang hendak bepergian, ” ungkapnya mewakili Dansatgas Bandara RHF. (Lan)
