Kwarcab Tanjungpinang Adakan KMD

suaraindonesia.media,- Tanjungpinang. Kwartir cabang (kwarcab) Pramuka Tanjungpinang menggelar Kursus Mahir Dasar ( KMD ) Bagi Pembina dan Penegak selama 6 hari hingga penutupan di bumi perkemahan Taman Budaya Senggarang, Selasa (21/12).

Kepala Kwarcab Pramuka Tanjungpinang Endang Abdullah S.K.P.Msi Mengajak semua peserta untuk menghilangkan semua keluh kesah yang selama ini menjadi beban. “Sekarang ini Kita bangkitKan semangat bersama”, imbuhnya

Read More

“Kegiatan kita ini dalam rangka kursus mahir dasar peserta semuanya dari guru SD,SMP dan SMA/SMK, kursus mahir dasar merupakan program dari kwarcab, ketua harian dan seluruh panitia. Dan kita ingin menghasilkan pembina dasar mereka inilah yang membina anak didik Pramuka di sekolah masing-masing,” ujar Endang.

Di tahun 2022, lanjut Endang, rencananya masih ada program kursus mahir lanjutan oleh Kwarcab Pramuka Tanjungpinang yang telah disiapkan agar bisa menjadi pembina dasar yang mahir.

“Alhamdulillah kwarcab Tanjungpinang menggeliat dan luar biasa kinerja serta inovasinya untuk mempersiapkan pembina – pembina yang mahir, dari hasil ini bisa di terapkan kepada Pramuka siaga, penegak, penggalang, sampai ke pandega itu bergerak sesuai dengan tatanan kepramukaan. Untuk pelatihnya kita datangkan dari Natuna, Karimun dalam melatih kursus mahir dasar ini,” jelasnya.

Endang berharap kepada peserta bisa menyelesaikan dengan baik melalui binaan dari kakak Pramuka serta mendapatkan ilmu Pramuka tingkat dasar.

“Mereka kita harapkan dapat mengaplikasikan ilmunya di sekolahan masing-masing, ” tukas Endang.

Ketua Harian Kwarcab Pramuka Tanjungpinang Imam Syafi’i S.pd M.si Yang juga kepala sekolah SMA 1 Tanjungpinang ini mengatakan bumi perkemahan ini pernah di gunakan sebelumnya pada zaman almarhum Ayah Syahrul selaku Ketua Kwarcab Dan hingga saat ini masih bisa tempati.

“Harapannya agar peserta dapat belajar antara alam, lingkungan sehingga kita lebih akrab dengan alam, selama ini kita belajar hanya sebatas teori saja tetapi pagi ini kita langsung menerapkan di bumi perkemahan ini, ” ujar Imam. (Lan)

Related posts