Laksma TNI Adriansyah Jabat Sebagai Kabinda Kepri yang Baru, Langsung Gempur Pelaksanaan Vaksinasi Antisipasi Penyebaran Subvarian Covid –19 Centaurus

KEPRI – BINDA Kepri gempur pelaksanaan vaksinasi dengan membuka gerai-gerai yang tersebar di wilayah kabupaten/kota se-Provinsi Kepri.

Kabinda Kepri, Laksma TNI Adriansyah menjelaskan BIN telah mendapat arahan langsung dari Presiden Jokowi untuk mendukung kegiatan vaksinasi bisa berjalan sukses di seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah perbatasan Provinsi Kepri.

Read More

“Dukungan tersebut direalisasikan secara nyata melalui pembukaan gerai vaksinasi yang terbuka untuk umum di lokasi-lokasi strategis agar mudah diakses masyarakat,” jelas Adriansyah yang resmi telah dilantik sebagai Kabinda baru Provinsi Kepri, Selasa (19/07/2022).

Total terdapat 5 titik gerai vaksinasi yang dibuka hari ini, Rabu (20/07/2022). Untuk Kota Batam terdapat 2 titik lokasi, yakni di lapangan futsal SP Plaza Sagulung dan di Bandara Hang Nadim Batam.

Sementara di Kota Tanjungpinang, gerai vaksinasi dibuka di Puskesmas Melayu Kota Piring. Sedangkan di Kabupaten Bintan dibuka di eks paviliun Dinas Perkim Bintan. Khusus untuk Kabupaten Lingga, gerai vaksinasi dipusatkan di eks gedung Bank Dagang Negara Jalan Trans Singkep.

Sementara kegiatan vaksinasi di Kabupaten Natuna dilakukan secara door to door dengan mendatangi rumah warga di kawasan RT. 03 RW. 02 Jl. Jenderal Sudirman, Kelurahan Ranai Kota, Kec. Bunguran Timur.

“Kegiatan vaksinasi rutin dilakukan agar pendistribusian vaksin bisa cepat dilakukan demi membentuk kekebalan masyarakat terhadap penyebaran Covid-19,” ungkapnya.

Ia menambahkan, Provinsi Kepri merupakan daerah perbatasan yang rawan terhadap potensi masuknya kasus impor varian baru Covid-19 maupun subvarian Omicron BA.2.75 atau disebut Centaurus dari luar negeri maupun dari luar daerah Provinsi Kepri.

“Vaksinasi perlu terus dilakukan untuk membentuk kekebalan masyarakat dan meminimalisir resiko terhadap penyebaran subvarian Omicron BA.2.75 atau Centaurus yang lebih menular,” imbuhnya.

Subvarian baru Omicron BA.2.75 tengah diawasi ketat WHO dengan mengkategorikan subvarian tersebut ke dalam Variant of Concern (VoC) Lineage Under Monitoring (LUM). (Red)

Related posts