Nilai Ekspor Karet Kabupaten Bintan Capai Rp237 Miliar

SUARAINDONESIA.MEDIA, Tanjungpinang – Dalam kurun 2021 ini, nilai bekspor karet asal Kabupaten Bintan telah mencapai Rp237 miliar.

Karet itu diekspor ke Amerika Serikat, Belanda, Kanada, Malaysia, Perancis, Spanyol, Turki, Korea Selatan, Brazil, Inggris, Jepang, Mesir, China, Vietnam dan Italia dengan volume mencapai 10.058.774 kg dengan frekuensi 82 kali.

Berdasarkan Data BPS Provinsi Kepri, prosentase kenaikan ekspor pertanian secara keseluruhan di Provinsi Kepri pada Triwulan I tahun 2021 juga naik sebesar 26,18 persen.

Melansir data IQFast Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang, tahun 2021 sebagaimana keterangan tertulis humprohub kepri, terdapat beberapa komoditas pertanian yang diekspor ke beberapa negara.

Masing-masing karet, produk olahan kelapa (Santan dan Tepung kelapa), daun sirsak dan bunga kelor, coconut oil, bajakah serta kunyit.

Dari sektor peternakan, komoditas unggulan yang diekspor berupa babi potong berasal dari Pulau Bulan, yang merupakan ekspor babi terbesar di Indonesia dengan negara tujuan Singapura.

Ekspor babi ini dilakukan setiap hari, dengan estimasi jumlah yang diekspor sekitar 800 – 1000 ekor per hari.

Pada tahun 2021, ekspor peternakan dari Pulau Bulan tujuan Singapura berjumlah 170.404 ekor dengan frekwensi 158 kali dengan nilai ekonomis berkisar Rp432,9 miliar.(*)

 

Related posts