SUARA INDONESIA.MEDIA – TANJUNGPINANG, Pemerintah Pusat dikabarkan akan segera membuka pintu masuk wisawatan mancanegara asal Singapura ke Kepri.
Pembukaan pintu masuk ini sejalan dengan rencana pembukaan perjalanan tanpa karantina atau travel bubble di bulan Oktober mendatang.
“Mudah-mudahan Oktober kita sudah mulai dengan Singapura,” kata Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Rabu (8/9/2021) lalu.
Ansar menerangkan, para Wisman nantinya akan diantar langsung ke destinasi wisata yang ditetapkan dalam travel bubble.
Para wisman hanya dapat berwisata ke dua destinasi yang telah ditetapkan dan tidak boleh keluar dari kawasan wisata tersebut.
“Langsung Point to Point dulu. Ia hanya boleh ke Lagoi dan Nongsa Point Marina,” ucapnya.
Apabila sudah bebas dari pandemi Covid-19, travel bubble akan diperluas ke daerah lainnya.
Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Buralimar mengatakan, rencana travel bubble tinggal menunggu MoU Kementerian Luar Negeri.
“Lagi pembahasan draft Mou nya antara kementerian di tingkat pusat. Sekarang ditangani Kementerian Luar negeri Mou nya,” ujarnya.
Untuk saat ini, baru destinasi wisata Lagoi yang sudah siap dengan segala fasilitas dan persyaratan penunjang travel bubble.
Lagoi pun akan menerima seluruh Wisman di bulan pertama sembari menunggu kesiapan Nongsa Point Marina Batam.
“Lagoi sudah siap, di luar Lagoi saya belum bisa pastikan,” bebernya.
Buralimar terus mendesak manajemen Nongsa Point Marina untuk segera mendapatkan sertifikat Cleanliness, Health, Safety and Enviroment Sustainability (CHSE).
“Jadi dikejar terus pembahasannya, jangan menunggu, CHSE nya kurang atau apa,” tambahnya.@iman
