suaraindonesia.media – Dabo Singkep. Salah satu kuliner khas Dabo Singkep yang menggetarkan lidah yaitu Ikan Tamban Salai, kuliner satu ini telah lama menjadi ciri khas oleh – oleh dari Kabupaten Lingga.
Menariknya Ikan Tamban Salai ini diproses dengan pengasapan bukan di panggang. Dibutuhkan kesabaran yang lebih untuk menunggu proses pengasapan selama berjam-jam.
Nuraini, salah satu penyaji Ikan Tamban Salai di Desa Persing mengatakan bahwa terkadang ada yang memesan sampai dua ribu ekor Ikan Tambah Salai.
” Ikan Tamban Salai ini sering di cari orang – orang untuk memberikan oleh – oleh khas Dabo Singkep, ” Ucapnya.
Keistimewaan Ikan Tamban Salai sehabis di asapi dari rasa dan aroma ikan yang khas yang membuat anda menelan ludah dan ikan mampu bertahan 2 hari, apabila dimasukan dalam lemari Es akan bertahan berhari-hari.
” Ikan Tamban Salai ini tahan hingga dua hari setelah di asapi, kalau di masukan Kulkas bisa lebih lama enaknya disajikan baru di angakat dari perasapan dan di makan dengan sambal belacan (Terasi) atau dimasak asam pedas, ” imbuhnya.
Kuliner Tamban Salai ini menarik wisatawan, setiap berkunjung ke Dabo Singkep, tidak lupa membeli Ikan Tamban Salai di Desa Persing, Dabo Singkep, Kecamatan Singkep Pesisir sekaligus dapat menyaksikan proses pembuatan dan mecicipi ikan yang baru selesai diasapi. (eRL)
