SUARA INDONESIA.MEDIA – TANJUNGPINANG. Gubernur H Ansar Ahmad meminta seluruh OPD untuk menyusun anggaran yang berfokus pada tiga pokok kerja utama Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau di masa pandemi ini. Ketiga pokok kerja utama itu adalah Penanganan Pandemi Covid-19, Perlindungan Jaring Pengaman Sosial, dan Percepatan Pemulihan Ekonomi.
“Yang terpenting adalah semua aktivitas kita masuk ke tiga kerangka makro tersebut, buat banyak program bantuan untuk masyarakat,” kata Gubernur Ansar yang didampingi oleh PJ Sekretaris Daerah Lamidi saat memimpin rapat evaluasi pembangunan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Tanjungpinang, Senin (30/8).
Gubernur Ansar mencontohkan agar OPD memperbanyak program-program padat karya yang mampu memberikan stimulus kepada masyarakat sehingga ekonomi di masyarakat dapat pulih kembali.
Pada rapat yang dihadiri oleh seluruh Asisten dan Kepala OPD tersebut Gubernur Ansar mengarahkan agar seluruh OPD mulai berancang-ancang menyusun Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kepri tahun 2022. Ia menargetkan pada bulan September nanti Pemprov Kepri sudah menyetor KUA-PPAS ke DPRD Kepri. Saat ini pun Pemprov Kepri sudah menyerahkan APBD Perubahan tahun 2021 ke DPRD Kepri.
“Kita masih menunggu teman-teman di DPRD selesai masa reses di tanggal 6 September,” kata Gubernur Ansar.
Gubernur Ansar menyampaikan apresiasinya kepada OPD yang sudah bekerja keras sehingga realisasi keuangan di Kepri sudah mencapai target yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo pada tiap triwulan di tahun 2021. Gubernur Ansar menargetkan pada akhir September nanti realisasi keuangan di Kepri sudah tercapai 60 persen.
“Karena arahan presiden memang bagaimana belanja pemerintah memberikan dampak pada pemulihan ekonomi daerah dan nasional,” kata Gubernur Ansar.(jlu)